Aksan Rana Bumi: Bakat Muda Homeschooling HSPG yang Berkarya di Museum Sonobudoyo
admin_hspg | 30 Sep 2024 | 0 | 0Anak-anak dengan potensi luar biasa selalu mampu menginspirasi, dan Aksan Rana Bumi, seorang siswa Homeschooling HSPG, adalah salah satu contoh nyata. Meskipun masih di tingkat SD, Aksan berhasil memamerkan karya seninya di salah satu museum bergengsi di Yogyakarta, Museum Sonobudoyo, dalam acara Ramesan Art yang diselenggarakan oleh Eko Nugroho Art Class pada 20-29 September 2024. Pameran ini mengusung tema "Lukis Mimpimu Penuh Warna", melibatkan seniman anak-anak, dan Aksan menjadi salah satu yang mencuri perhatian.
Kisah Aksan Rana Bumi adalah bukti nyata bahwa homeschooling dapat menjadi pilihan terbaik untuk mengembangkan bakat dan minat anak-anak. Di Homeschooling HSPG, Aksan mendapatkan dukungan penuh untuk mengeksplorasi potensi seninya sambil tetap memenuhi kebutuhan pendidikan akademiknya. Tak heran, Homeschooling HSPG dikenal sebagai homeschooling terbaik yang mampu menggabungkan pendidikan formal dengan pengembangan minat bakat siswa secara optimal.
Kisah di Balik Karya Aksan
Dalam pameran Ramesan Art, Aksan memamerkan karya uniknya yang menggambarkan kereta cepat Whoosh dari proyek Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) yang menghubungkan Jakarta dengan Bandung. Karyanya adalah perpaduan unik antara seni 2D dan 3D, dengan tubuh kereta yang terbuat dari karton untuk menambah dimensi. Lukisan tersebut menggambarkan kereta melaju keluar dari Terowongan Sasaksaat, sebuah terowongan bersejarah yang telah berdiri sejak 1903, dan terletak di Desa Sumurbandung, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat. Terowongan sepanjang 949 meter ini memiliki ornamen Belanda, menambah karakter pada karya seni Aksan yang juga mencerminkan sejarah lokal.
Inspirasi desain terowongan ini menunjukkan kejelian Aksan dalam memadukan sejarah dengan modernitas. Awalnya, mentor Aksan, Miss Dhewi Ratna dari Eko Nugroho Art Class, mengarahkan Aksan untuk menggambarkan kereta berbelok ke kanan. Namun, Aksan memilih untuk menggambarkan kereta tetap bergerak lurus, mencerminkan keyakinan dan kreativitasnya dalam menciptakan karyanya sendiri.
Dukungan Orang Tua dan Pengalaman Belajar di Homeschooling HSPG
Tak hanya dalam seni, Aksan juga mendapatkan dukungan besar dari ibunya, Lila Imelda Sari, yang sangat mementingkan pendidikan putranya. Lila percaya bahwa setiap anak memiliki potensi besar yang perlu difasilitasi. Inilah alasan mengapa Lila memilih Homeschooling HSPG untuk Aksan, karena sekolah ini dikenal sebagai sekolah berbasis minat dan bakat, memungkinkan Aksan menyeimbangkan antara pendidikan akademis dan pengembangan seni.
Aksan dan Keluarga (sumber foto: Lila Imelda Sari)
Menurut Lila, penting untuk memperhatikan dan mengasah bakat dan minat anak sejak dini. Homeschooling terdekat seperti Homeschooling HSPG memberikan ruang dan dukungan bagi Aksan untuk berkembang di segala aspek, baik akademik maupun seni. Semangat Aksan dalam mengikuti berbagai kegiatan di Homeschooling HSPG mencerminkan betapa pentingnya lingkungan pendidikan yang mendukung potensi unik setiap anak.
Eko Nugroho Art Class: Fasilitas Terbaik untuk Seniman Muda
Selain mendapatkan pendidikan dari Homeschooling HSPG, Aksan juga bergabung dengan Eko Nugroho Art Class, di mana ia belajar di bawah bimbingan Miss Dhewi. Kelas ini tidak hanya mengajarkan teknik, tetapi juga memanfaatkan asesmen psikologi untuk memahami lebih dalam potensi kreatif setiap anak. Proses pembelajaran yang terarah dan personal ini membantu anak-anak seperti Aksan untuk mengekspresikan ide mereka dengan cara yang paling autentik.
Aksan dan Ms. Dhewi, Mentor Melukisnya di Eko Nugroho Art Class (sumber foto: Lila Imelda Sari)
Proses pengerjaan karya Aksan yang membutuhkan waktu 1,5 bulan dalam lima pertemuan adalah hasil dari kolaborasi kreatif dengan Miss Dhewi. Namun, Aksan tetap memiliki kebebasan penuh untuk mengekspresikan visi kreatifnya, yang menjadikan hasil akhir karyanya begitu memukau. Ini menjadi bukti bahwa pendekatan personal yang diberikan oleh Eko Nugroho Art Class benar-benar mampu menggali bakat seni anak-anak muda seperti Aksan.
Lelang Karya: Melukis dengan Tujuan
Tak hanya dipamerkan, karya Aksan juga dilelang secara eksklusif, di mana hasil lelang akan didonasikan ke panti asuhan atau entitas lain yang membutuhkan bantuan. Kegiatan lelang ini telah menjadi bagian dari tradisi Eko Nugroho Art Class sejak 2019, yang mengajarkan anak-anak tidak hanya seni, tetapi juga nilai-nilai sosial dan kepedulian terhadap sesama.
Homeschooling HSPG adalah Sekolah Berbasis Minat dan Bakat yang Menginspirasi
Homeschooling HSPG adalah salah satu homeschooling terbaik di Indonesia yang berfokus pada pengembangan bakat dan minat anak-anak. Dengan lebih dari 29 cabang yang tersebar di berbagai kota, Homeschooling HSPG menawarkan fleksibilitas dan lingkungan yang mendukung anak-anak untuk berkembang dalam minat mereka, baik di bidang seni, olahraga, maupun akademik. Siswa seperti Aksan Rana Bumi adalah bukti nyata bahwa Homeschooling HSPG dapat membantu anak-anak mencapai potensi penuh mereka.
Jika Anda mencari homeschooling terdekat yang mendukung perkembangan anak secara holistik dan memungkinkan mereka mengekspresikan bakat mereka, Homeschooling HSPG adalah pilihan yang tepat. Dengan pendekatan pendidikan yang unik dan berbasis minat, anak-anak seperti Aksan dapat tumbuh menjadi individu yang kreatif dan berprestasi.
Dukung perkembangan bakat dan minat anak Anda di Homeschooling HSPG!
Mari bergabung dan jadikan anak-anak Anda bagian dari generasi yang kreatif dan berprestasi. Daftarkan anak Anda di Homeschooling HSPG, homeschooling terbaik untuk mengembangkan potensi luar biasa anak-anak Anda!
(brahmastya artanto)
Informasi selengkapnya dapat menghubungi
Hotline: 0812 1516 8833
Telepon (0274) 512 160
“Homeschooling HSPG, Sekolah Berbasis Bakat dan Minat”
Comments