Wisuda Megah di Balik Candi: Merayakan Prestasi di Candi Tirto Raharjo

  • admin_hspg |
  • 20 Jun 2024 |
  • 0 |
  • 0

    Pada Jumat, 14 Juni 2024, Candi Tirto Raharjo di Kasongan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, menjadi saksi sebuah perhelatan istimewa yang tak terlupakan bagi keluarga besar Homeschooling HSPG. Dari pukul 14.00 hingga 18.00 WIB, acara wisuda yang mengusung tema "Mengejar Mimpi" digelar dengan penuh kemegahan dan kebanggaan. Tema ini dipilih sebagai sumber inspirasi bagi para peserta didik, serta sebagai doa dan harapan dari Homeschooling HSPG agar lulusan, khususnya di jenjang SMA, berhasil meraih mimpi-mimpi mereka.


    Pembukaan yang Menggetarkan


    Acara dimulai dengan alunan lagu-lagu penuh semangat seperti "Berlari Tanpa Kaki" dari Overtune, "Manusia Kuat" dari Tulus, dan "Mengejar Mimpi" dari Maudy Ayunda. Lagu-lagu ini menciptakan suasana haru dan inspirasi yang menyelimuti seluruh peserta didik, orang tua, dan tamu undangan yang hadir. Alunan musik tersebut menyambut mereka dengan energi positif, menguatkan tekad untuk terus mengejar impian mereka.


    Direktur Homeschooling HSPG, Ir. Kusnanto, M.M., membuka acara dengan sambutan hangat yang berisi pesan-pesan perpisahan serta memaparkan berbagai pencapaian yang telah diraih oleh Homeschooling HSPG. Beliau menekankan pentingnya pendidikan holistik yang menggabungkan akademis dan pengembangan karakter, serta bagaimana HSPG telah menjadi homeschooling terbaik di Yogyakarta. Sambutan ini memberikan motivasi yang kuat bagi para peserta didik untuk terus melangkah maju dengan percaya diri.


    Foto. Sambutan Drs. Raden Mas Budi Santoso


    Setelah sambutan dari Direktur Homeschooling HSPG, Bapak Drs. Raden Mas Budi Santoso, Kepala Bidang Pendidikan Masyarakat dan Pendidikan Anak Usia Dini, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Yogyakarta, memberikan pidato kehormatan. Beliau menyampaikan apresiasi tinggi kepada Homeschooling HSPG atas kontribusinya dalam dunia pendidikan, serta memberikan dukungan moral kepada para lulusan untuk terus berprestasi di masa depan.


    Prosesi Wisuda


    Pada hari itu, sebanyak 103 peserta didik dari berbagai jenjang diwisuda:


    • PAUD: 3 peserta didik

    • SD dan Primary: 15 peserta didik

    • SMP dan Secondary: 23 peserta didik

    • SMA dan A-Level: 62 peserta didik


    Foto. Proses Pengalungan Samir oleh Ir. Kusnanto, M.M. ke Wisudawan


    Prosesi wisuda dilakukan secara simbolis dengan pengalungan samir sesuai jenjang masing-masing. Warna samir yang berbeda untuk setiap jenjang menambah keindahan dan kesan megah pada prosesi ini. Bagi wisudawan yang tidak dapat hadir secara langsung, prosesi dilaksanakan secara online, memastikan semua peserta didik dapat merasakan momen spesial ini, di mana pun mereka berada.


    Hiburan dan Penampilan Berbakat


    Acara wisuda ini tidak hanya diisi dengan prosesi formal, tetapi juga dimeriahkan oleh berbagai penampilan dari peserta didik dan guru Homeschooling HSPG. Anak-anak berbakat menampilkan tarian dan parade fashion show yang memukau. Penampilan dance menampilkan bakat dan keceriaan anak-anak, bahkan beberapa di antaranya adalah anak berkebutuhan khusus. Ini menunjukkan bahwa dengan dukungan yang tepat, setiap anak bisa bersinar dan menampilkan yang terbaik.


    Foto. Latanya, Salah Satu Peserta Didik Berprestasi yang Sedang Berpose dalam Fashion Show


    Parade fashion show anak berprestasi ini bekerja sama dengan Mama Lila Imelda Sari, orang tua dari Aksan dan pemilik brand Lemarilila. Beliau menyediakan pakaian yang dipakai oleh 12 anak berprestasi yang melakukan parade fashion show. Kolaborasi ini menunjukkan kerjasama yang erat antara orang tua dan Homeschooling HSPG, menegaskan nilai-nilai kolaborasi dan partisipasi aktif yang dianut oleh sekolah ini.


    Pidato Wisudawan dan Orang Tua


    Larasati Faisa, peserta didik kelas 12 SMA yang diterima di tiga universitas dunia, menjadi perwakilan wisudawan yang menyampaikan pidato kelulusan. Dalam pidatonya, Larasati berbagi pesan inspiratif tentang pentingnya tidak pernah menyerah dalam mengejar mimpi. Ia mengingatkan rekan-rekan wisudawan untuk terus berusaha dan tidak takut menghadapi tantangan yang ada di depan.


    Foto. Pidato Wisuda oleh Larasati Faisa


    Selain dari perwakilan peserta didik, pidato juga disampaikan oleh Bapak Kurnia Hendra Cahyana, papa dari Faisal, sebagai perwakilan dari Forum Komunikasi Orang Tua. Beliau mengucapkan terima kasih kepada Homeschooling HSPG atas dukungan dan pendidikan yang luar biasa, serta memberikan selamat kepada seluruh wisudawan atas prestasi mereka. Pidato ini menekankan pentingnya peran orang tua dalam mendukung pendidikan anak-anak mereka dan berterima kasih atas kolaborasi yang baik dengan pihak sekolah.


    Penutupan yang Mengharukan


    Acara ditutup dengan penampilan band dari peserta didik yang membawakan lagu "Ingatlah Hari Ini" dan "Sampai Jumpa" dari Endank Soekamti. Penampilan ini menjadi momen yang menyentuh hati, mengingatkan semua orang untuk selalu mengenang hari-hari penuh kenangan di Homeschooling HSPG dan terus meraih impian di masa depan. Lagu-lagu ini memberikan sentuhan emosional yang kuat, menandai akhir dari sebuah perjalanan pendidikan yang penuh makna dan awal dari babak baru dalam kehidupan para lulusan.


    Foto. Penampilan Band


    Kolaborasi Antara Sekolah dan Orang Tua


    Salah satu aspek yang membuat Homeschooling HSPG menjadi homeschooling terbaik adalah kolaborasi yang erat antara sekolah dan orang tua. Program-program seperti parade modelling adalah contoh nyata dari partisipasi aktif orang tua dalam mendukung kegiatan sekolah. Kolaborasi ini memastikan bahwa setiap kegiatan yang dilakukan oleh HSPG selalu mendapat dukungan penuh dari semua pihak yang terlibat, menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan harmonis.


    Foto. Mama Lila, Owner Lemari Lila Bersama Peserta Didik Berprestasi Homeschooling HSPG


    Dengan melibatkan orang tua dalam berbagai kegiatan, HSPG juga menunjukkan bahwa pendidikan adalah tanggung jawab bersama antara sekolah dan keluarga. Pendekatan ini membantu menciptakan komunitas belajar yang kuat di mana setiap anggota merasa dihargai dan didukung.


    Kesimpulan


    Dengan acara wisuda ini, Homeschooling HSPG sekali lagi menunjukkan komitmennya sebagai homeschooling terbaik di Indonesia. Acara ini tidak hanya menjadi momen penghargaan bagi prestasi siswa, tetapi juga menjadi inspirasi bagi para peserta didik untuk terus mengejar mimpi mereka. Melalui pendekatan pendidikan yang personal dan holistik, HSPG memastikan setiap anak mendapatkan pendidikan terbaik sesuai dengan kebutuhan dan potensinya. Wisuda di Candi Tirto Raharjo menjadi simbol dari perjalanan panjang dan usaha keras yang telah ditempuh, serta awal dari perjalanan baru menuju masa depan yang cerah dan penuh harapan.


    Homeschooling HSPG tidak hanya menyediakan pendidikan yang berkualitas, tetapi juga menciptakan lingkungan belajar yang inklusif dan suportif. Dengan dukungan yang terus menerus dari orang tua dan komunitas, HSPG akan terus menjadi yang terdepan dalam dunia homeschooling, menginspirasi dan mempersiapkan generasi muda untuk meraih masa depan yang gemilang.


    Informasi selengkapnya dapat menghubungi 

    Hotline: 0812 1516 8833

    Telepon (0274) 512 160


    “Homeschooling HSPG, Sekolah Berbasis Bakat dan Minat”



    Comments

  • Latanya - 20 Jun 2024 04:24

    Terimakasih banyak hspg telah memberikan apresiasi kpd saya,semoga sukses terus yaa !!! ????????




    Related Post

    Homeschooling HSPG Semakin Diminati

  • admin_hspg |
  • 13 Mei 2024 |
  • 0 |
  • 0

    Tahun 2023 Homeschooling HSPG kembali menorehkan pencapaian yang membanggakan, dengan mengantarkan kurang lebihnya 70 siswanya lolos ujian masuk PTN yang dicita-citakan. Beberapa siswa berhasil masuk PTN favorit, seperti Universitas Indonesia, Universitas Brawijaya, Universitas Gadjah Mada, Universitas Negeri Yogyakarta, Universitas Airlangga, dan beberapa perguruan tinggi lainnya.

    e-Rapor Kurikulum Merdeka

  • admin_hspg |
  • 13 Mei 2024 |
  • 0 |
  • 0

    Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) mengembangkan e-Rapor Kurikulum Merdeka menjadi sesederhana mungkin, sehingga diharapkan dapat memudahkan guru dan wali kelas saat menggunakannya. Aplikasi e-rapor merupakan opsi alat bantu bagi guru dan satuan pendidikan melakukan pelaporan hasil belajar peserta didik untuk disampaikan kepada orang tua atau wali murid sebagai alat bantu.